Appetizer merupakan istilah untuk hidangan pembuka yang disajikan sebelum hidangan utama atau Main Course, biasanya appetizer terdiri dari makanan kecil yang disajikan dalam porsi kecil dan menarik. Appetizer pertama kali disajikan untuk membuka rangkaian full course meal atau hidangan lengkap dengan disediakan lengkap satu paket dengan menu utama atau menu penutup.
Dalam catatan sejarah, appetizer atau hidangan pembuka tidak dapat dipastikan dengan pasti karena praktik menyajikan makanan sudah ada sejak zaman kuno. Namun, dalam sumber lain menyebutkan bahwa istilah ‘appetizer’ berasal dari Bahasa Prancis yakni ‘apéritif’ yang berarti minuman yang dihidangkan sebelum makan sebagai pembuka selera.
Awalnya pada masa klasik, hidangan pembuka merupakan bagian dari perjamuan makan malam yang terdiri dari olahan keju, buah-buahan, dan sayuran sebagai pelengkap makanan utama. Akan tetapi pada abad ke-18 hidangan pembuka mulai diperkenalkan sebagai bagian dari tata cara makan secara formal di istana-istana, dengan menu makanan seperti sup, salad, atau hidangan kecil.
Seiring berkembangnya zaman, makanan pembuka mulai populer di daerah Amerika Serikat terutama pada acara formal seperti pernikahan dan jamuan makan malam. Menurut budaya mereka, hidangan pembuka dianggap sebagai tanda keanggunan dan kemewahan, hingga saat ini tradisi menyajikan hidangan pembuka masih dilakukan di seluruh dunia baik itu acara formal maupun informal.
Appetizer juga disebut Hor’s D’oeuver, antipasti, atau staters hidangan ini berfungsi untuk merangsang nafsu makan sebelum menikmati hidangan utama. Disajikan dalam porsi kecil atau satu sampai dua gigitan dengan komposisi sebanyak 50-75 gr dengan rasa sedang (tastefull), ringan (Light), dan menyegarkan seperti finger food, canapes, soup, dan salad, serta kombinasi dari beberapa jenis makanan.
Namun, pada praktiknya tidak semua restoran menyediakan konsep pemberian hidangan pembuka. Biasanya hanya restoran dengan berlabel fine dining dan Gourmet yang menyediakan hidangan appetizer.
Jenis-Jenis Appetizer :
Walaupun sebagai makanan pembuka, ternyata appetizer memiliki jenis yang berbeda dilihat berdasarkan dari bahan yang digunakan dan suhu penyajiannya. Berikut penjelasan mengenai jenis-jenis appetizer :
Berdasarkan Bahan yang Digunakan
- Sur Asiette Complate
Hidangan pembuka dengan Sur Asiette Complate merupakan appetizer yang memakai kelebihan bahan-bahan dengan harga cukup terjangkau.
- Hors D’Oeuvre Royale
Hidangan pembuka dengan Hors D’Oeuvre Royale merupakan appetizer yang memakai bahan dengan harga mahal dan dalam penyajiannya tanpa sauce.
- Hors D’Oeuvre Varies
Hidangan Pembuka dengan Hors D’Oeuvre Varies merupakan appetizer yang memakai bahan kombinasi antara bahan harga mahal dan murah.
Berdasarkan Suhu Penyajiannya
- Cold Appetizer
Makanan yang dihidangkan dengan sajian pembuka dingin seperti salad, shrimp, cocktail, atau sandwich kecil yang dihidangkan dalam keadaan dingin.
- Hot Appetizer
Makanan yang dihidangkan dengan sajian pembuka panas, dengan hidangan bermacam tipe soup. Seperti Galantine, Ballontines, Croquette, Risoles, Quiche Lorraine.
Meski hanya sebatas hidangan, nampaknya appetizer sebagai hidangan pembuka menyodorkan seni dengan gambaran keindahan yang disajikan dalam bentuk makanan. Hidangan dengan tampilan cantik menjadikan nafsu makan semakin meningkat, berikut tips membuat appetizer yang sempurna dengan tidak melupakan tampilan:
Tips Membuat Appetizer :
- Pilih bahan yang segar : membuat appetizer tentu harus memastikan dan memperhatikan, bahwa rasa beserta tekstur dari makanan pembuka akan terjaga dan memikat selera dengan pilihan bahan yang segar.
- Memperhatikan tampilan : pastikan bahwa tampilan dari hidangan pembuka menarik dan menggugah selera, dengan menggunakan warna dan tekstur yang kontras demi menciptakan tampilan menarik.
- Memilih teknik memasak yang sesuai : sesuaikan teknik memasak dengan bahan yang akan digunakan, seperti ikan atau daging dapat dipanggang, dibakar, atau diasap untuk mengeluarkan rasa unik dan nikmat.
- Memilih bumbu yang tepat : gunakan bumbu-bumbu yang tepat untuk menciptakan rasa unik dan nikmat, mengkombinasi bumbu yang berbeda-beda bisa menjadi pilihan baru untuk menciptakan rasa unik.
- Memperhatikan porsi ukuran dengan tepat : ukuran porsi untuk appetizer tentu tidak terlalu besar atau terlalu kecil, karena idealnya porsi dari appetizer cukup untuk menggugah selera dan tidak terlalu banyak sehingga tidak membuat tamu terlalu kenyang sebelum hidangan utama disajikan.
